Sabtu, 24 November 2012

Perbedaan Blog dan Web


Blog (Web Log) merupakan bagian dari website yang biasanya berisi teks-teks atau artikel-artikel yang di tulis berdasarkan catatan harian (Diary), bisa berupa kegiatan sehari-hari atau pemikiran dan ide-ide dll. Pada Blog biasanya antara admin dan pengunjung sering terjadi interaksi baik tanya jawab/diskusi. Karena berupa catatan harian, makanya web satu ini lebih sering diisi oleh pemiliknya sehingga memungkinkan banyak artikel di dalamnya.
Jadi kesimpulannya Blog juga adalah website. Cuma website yang satu ini disebut Blog karena sesuai dengan fungsinya seperti yang saya utarakan di atas.
Kalau Blog juga adalah website, berarti lebih baik kita semua buat Blog aja daripada harus mengeluarkan biaya yang besar untuk membuat website ?
Banyak orang yang berpikir demikian, tapi tunggu ya penjelasan saya belum selesai.

Walaupun perkembangan Blog sangat pesat, tapi masih banyak orang / perusahaan / lembaga yang masih menggunakan penyedia jasa layanan pembuatan website dengan memikirkan hal-hal sebagai berikut :

1. Dari sisi tampilan / Design

Terdapat layanan penyedia Blog Gratis yang sangat terkenal yaitu blogspot.com dan wordpress.com, dari kedua web tersebut kita juga bisa mendapatkan berbagai macam theme / template yang gratis dan semuanya cantik-cantik untuk merubah tampilan default.

Tidak semua orang memiliki selera yang selalu berbeda, karena banyaknya pengguna yang memiliki Blog yang menggunakan kedua layanan tersebut, sehingga tak jarang kita temukan tampilan Blog yang sama satu dengan yang lainnya. Walaupun bisa diubah sedikit-sedikit tapi secara keseluruhan masih sama.

Dan itu yang sangat tidak diinginkan oleh perusahaan / lembaga / perorangan yang sangat serius dengan masalah web ini. Mereka menginginkan yang bukan hanya bagus tapi juga unik/berbeda dengan web lainnya.

Oleh karena itulah masih banyak perusahaan / lembaga / perorangan yang masih menggunakan penyedia jasa layanan pembuatan website untuk merepsentasikan keinginan mereka tersebut baik yang melakukan pendesainan dan pencodean dari awal dengan pemrograman PHP, MySQL, XHTML dan CSS ataupun yang menggunakan web CMS seperti Joomla!, Drupal dll yang tampilannya bisa diubah / di customize dengan lebih mudah. Dan tidak semua orang memiliki kemampuan menguasai hal tersebut.

Butuh waktu dan ketekunan untuk mendesain tampilan web CMS hingga bisa terlihat unik, apalagi kalo harus mendesain tampilan dan database dari awal.

2. Fiture
Bumm.. ini salah satu kekurangan web log(Blog) yang disediakan oleh penyedia layanan gratis seperti Blogspot.com dan Wordpress.com, Banyak Fiture-fiture yang tidak bisa kita lakukan disini. Semuanya hanya berkisar antara artikel saja. Bagaimana kalo kita ingin punya web yang memiliki fiture-fiure sebagai berikut :
  1. Form Pendaftaran Mailing List,
  2. pendaftaran Siswa Online,
  3. Gallery gambar,
  4. Buku Tamu,
  5. Contact Form,
  6. Form Jual Beli Online (E-Commerce),
  7. Forum,
  8. Web E-News dengan user yang lebih dari satu dan lain-lain (Kalo web E-News usernya 1 repot bgt kali yah) dll.
Semua itu harus didesain sendiri, atau kalau menggunakan CMS bisa mencari komponen/module yang bisa digunakan untuk melakukan hal tersebut.

3. Fungsi / Kegunaan Website.

Tidak semua website dirancang untuk kebutuhan artikel saja. Banyak Penyedia Jasa Layanan web yang sengaja membuat Team Programmer untuk merancang Website yang khusus digunakan untuk kebutuhan tertentu seperti :
  1. Web SIA (Sistem Informasi Akademik).
  2. Sistem Informasi Kepegawaian.
  3. Sistem Informasi Perpustakaan.
  4. E-Learning (Pembelajaran Online).
  5. Sistem Absensi Pegawai.
  6. dan lain-lain.
Yang tentu saja tidak bisa dilakukan di Blogspot.com atau Wordpress.com
4. URL

Bagi Perusahaan / Lembaga / perorangan yang ingin web contohnya untuk kepentingan bisnis, sangat menjaga sekali profesional dari web yang akan digunakan untuk mempromosikan usahanya tersebut.

Bila URL dari web bisnis kita ada wordpress.com atau blogspot.com di belakangnya akan mengakibatkan hal2 seperti berikut :
  1. Menimbulkan keraguan bagi calon pelanggan yang akan membeli produk yang kita tampilkan di website.
  2. Kita disangka tidak serius dalam mengelola bisnis, webnya saja gratisan, mungkin aja usahanya hanya fiktif dan hanya menipu saja.
Berbeda kalo kita menggunakan domain dan hosting berbayar seperti .com .net .biz dll, kita akan dianggap serius dalam mengelola bisnis yang kita lakukan sehingga pelanggan tidak ragu-ragu dalam mentransfer uang untuk membeli produk yang kita jual.

Banyak sekali web yang menyediakan penjualan Online, dan kebanyakan pelanggan lebih percaya pada website yang dikelola dengan serius (bukan gratisan). Karena saya pribadi pun selalu berpikiran yang sama jika akan melakukan transaksi secara online.

Bahkan untuk kebutuhan Boutique Online, walaupun mereka punya blog untuk memperlihatkan photo baju2 yang ada, tetapi mereka tetap memiliki web khusus yang menyediakan layanan pemesanan Online yang tidak gratis tentunya.

Selasa, 20 November 2012

Kunci Jawaban Bab 3


1.A                    6.E                  11.A                 16.B                  21.B
2.E                    7.                     12.E                 17.D                  22.C
3.B                    8.A                  13.C                 18.C                  23.A
4.B                    9.C                  14.E                 19.A                  24.B
5.A                   10.E                 15.B                 20.B                  25.E

Selasa, 30 Oktober 2012

TIM Berners-lee


Tim Berners Lee mendapat kehormatan sebagai 
salah satu dari 100 orang yang berpengaruh di abad 
yang lalu, versi majalah TIME.  Sebenarnya dia 
termasuk salah satu dari 20 ilmuwan dan pemikir. 
Namanya disejajarkan dengan satu tokoh ilmu 
komputer lainnya Alan Turing, dan perintis kaliber 
berat dari beragam bidang  lainnya (psikoanalisis, 
antropologi, fisika, biologi, ekonomi bahkan 
teknologi pesawat terbang). Untuk seseorang yang 
masih muda dan masih hidup, karena kebanyakan 
ilmuwan yang dipilih telah lama meninggal dunia 
atau sudah tua, ini merupakan suatu kehormatan 
yang cukup besar.  Bahkan salah satu 
pengagummnya Eric Schmidt, CEO perusahaan Novell pernah berujar ke New York 
Times, “kalau saja ini merupakan bidang sains tradisional, Berners-Lee dapat meraih 
hadiah Nobel.  Apa yang telah dia lakukan sangat penting.”   
Jadi apa yang telah Tim lakukan dan bidang apa yang Eric maksud?  Bidang yang 
dimaksud tentu saja bidang komputer. Tim Berners-Lee adalah penemu jaringan global 
dunia maya yang juga disebut the World  Wide Web (WWW). Perlu diingat bahwa 
WWW tidak sama dengan internet, walau ada hubungan antar keduanya.  Internet
adalah jaringan komputer yang dibentuk dan dikembangan pertama kali oleh DARPA 
(Riset Pertahanan AS), sedangkan WWW adalah media dimana orang-orang dapat 
berbagi dokumen, gambar, film, musik dan informasi, serta menjual barang dan jasa. 
Dan yang menemukan ini adalah Tim Berners-Lee. Dia yang pertama menulis WWW 
client (program browser-editor yang bekerja di NeXTStep) dan server WWW.  Tim 
yang juga menulis piranti lunak yang mendefinisikan HTML (Hyper Text Markup 
Language), URL (Uniform Resource Locator),  dan HTTP (Hyper Text Transfer Kuliah Pengantar IlmuKomputer.Com 
Copyright © 2003 IlmuKomputer.Com
Protocol).  Kesemuanya itu adalah bahasa pemograman yang digunakan banyak orang 
untuk menampilkan isi sebuah situs dan protokol bagaimana situs-situs dapat ditemukan 
di WWW dan berkomunikasi satu sama lainnya.  
Kisah penemuan WWW ini berawal ketika Tim bekerja di CERN, laboratorium fisika
partikel milik Eropa di tahun 1980.  Saat itu dia hanya bekerja sementara selama 6 bulan 
sebagai  software engineer.  Karena CERN  merupakan institusi multi-nasional, Tim 
ingin membuat suatu  software yang dapat menghubungkan data-data dan informasi
yang dia miliki dan para periset lainnya, sehingga mereka dapat bekerja dengan lebih 
efisien.  Dia namakan software tersebut Enquire, kependekan dari Enquire Within Upon 
Everything, judul ensiklopedia yang dia ingat waktu masih kecil. Idenya ini lantas dia
kembangkan ke luar organisasi CERN. Dia berpikir mengapa hanya membatasi jaringan 
ini di dalam CERN saja? Bagaimana kalau para ilmuwan di tempat lain ingin berbagi 
informasi juga?  Maka sistem yang dia  ciptakan akhirnya berkembang sepesat 
perkembangan jaringan internet itu sendiri. Tim lantas meluncurkan browser-nya pada
tahun 1991. Tetapi belum banyak orang yang menggunakan media WWW yang 
ditemukan sampai Marc Andressen beberapa tahun kemudian meluncurkan browser 
yang lebih popular Mosaic.  Marc lantas mendirikan Netscape.  Sejak saat itu pengguna
internet dan WWW berkembang dengan sangat pesat.   
Kalau Marc menjadi miliuner dengan produk yang dibuatnya, Tim yang memiliki visi 
yang lebih juah ke depan memutuskan untuk berkiprah di organisasi nirlaba dan tidak 
meraup keuntungan jutaan dolar dengan penemuan dan keahliannya. Saat ini, Tim 
Berners-Lee bekerja menjadi direktur  World Wide Web Consortium (W3C) dan 
berkantor di Massachussets Institute of  Technology. W3C adalah sebuah organisasi
yang memiliki 400-an anggota dengan staf sekitar 40 orang yang tersebar di seluruh 
dunia.  Tujuan organisasi ini adalah untuk mengembangkan teknologi-teknologi yang 
dapat digunakan lintas platform (interoperable technologies) yang menetapkan 
spesifikasi, aturan-aturan, berbagai peranti lunak dan alat-alat lainnya yang dibuat untuk 
menggunakan World Wide Web secara optimal.  Anggota-anggotanya seperti Microsoft, 
Adobe, Intel, Macromedia, Oracle dan banyak lagi bekerja sama mengembangkan 
teknologi yang mengeksploitasi WWW sehingga dapat digunakan oleh banyak orang. 
Bahasa pemograman WWW yang terbaru XML misalnya, dikembangkan oleh W3C. 
Sumber:  
1. http://www.time.com/time/time100/scientist/profile/bernerslee.html
2. Majalah Scientific American edisi Desember 1997 

Tugas TIK TIM BERNERS-LEE

1.       Pengertian World Wide Web (WWW) adalah? Kumpulan web server/layanan jaringan dari  seluruh  dunia .
2.       Maksud dan tujuan WWW? Untuk dapat mengakses data didunia, informasi dan komunikasi.
3.       Kinerja atau tugas WWW? Sebagai web editor, dan sebagai tukar informasi dalam berbagai data dan  berfungsi menyediakan data dan informasi baik berupa teks, gambar, suara, video. Dan animasi dari dokumen-dokumen yang disediakan oleh web server.
4.       Anggota WWW? Tim Berners- Lee, Mike Sendall, anggota CERN lainnya.
5.       Didirikan pada tahun berapa WWW? Bulan Desember 1990.
6.       Dimana WWW berasal? Dari Eropa.

Selasa, 02 Oktober 2012

Jasa-jasa Jon Postel di dunia Internet

Sejarah Internet

A. SEJARAH INTERNET DUNIA
Sejarah Internet dimulai pada tahun 60-an, yaitu ketika Levi C. Finch dan Robert W. Taylor
mulai melakukan penelitian tentang jaringan global dan masalah interoperabilitas.
Selanjutnya, beberapa program penelitian mulai dilakukan untuk melihat mekanisme
pengaitan jaringan-jaringan yang berbeda secara fisik. Salah satu solusi yang muncul dari
penelitian-penelitian tersebut adalah teknik packet switching. Pada teknik packet switching,
data atau file berukuran besar yang akan dikirim melalui jaringan komputer terlebih dahulu
dipotong menjadi paket kecil-kecil agar lebih mudah ditangani dan lebih Andal. Peneliti
utama dalam pengembangan packet switching ini adalah Donald Davies (NPL), Paul Baran
(RAND Corporation), Leonard Kleinrock dan kawan-kawan (MIT) dan UCLA Research
Programs.
Pada tahun 1969, Robert Taylor yang baru dipromosikan sebagai kepala kantor pemrosesan
informasi di DARPA (Badan Riset Angkatan Bersenjata Amerika Serikat) bermaksud
mengimplementaskan ide untuk membuat sistem jaringan yang saling terhubung. Bersama
Larry Robert dari MIT, Robert Taylor memulai proyek yang kemudian dikenal sebagai
ARPANET. Sambungan pertama ARPANET terbentuk antara University of California,
Los Angeles (UCLA) dan Stanford Research Institute (SRI) pada jam 22:30 tanggal 29
Oktober 1969. Pada tanggal 5 Desember 1969, ada dua jaringan lagi yang yang bergabung,
yakni University of Utah dan University of California, Santa Barbara sehingga total
terdapat empat (4) simpul jaringan. ARPANET yang berbasis pada teknologi ALOHAnet
berkembang sangat cepat. Pada tahun 1981, jumlah simpul yang tersambung menjadi 213.
Selain jaringan untuk penelitian seperti ARPANET dan X.25, para hobbiis komputer juga
mengembangkan teknik jaringan sendiri yang kemudian cukup populer, yaitu UUCP.
Masalah terbesar pada teknik ini adalah bagaimana supaya berbagai jenis peralatan
jaringan, seperti telepon, radio, kabel LAN yang secara fisik sangat berbeda dapat
berkomunikasi satu sama lain. Keberagaman media fisik jaringan mendorong
pengembangan tatacara komunikasi (protokol komunikasi) yang mampu melakukan
internetworking, sehingga banyak jaringan kecil dapat saling tersambung menjadi satu
menjadi jaringan komputer maha besar.
Kumpulan tata cara komunikasi atau protokol Internet memungkinkan jaringan komputer
dibangun menggunakan saluran fisik yang berbeda. Dalam bahasa yang sederhana,
komputer yang terhubung menggunakan telepon, dapat berkomunikasi dengan komputer
yang tersambung ke jaringan LAN maupun jaringan radio. Hal ini mendorong terjadinya
inter-network (antar jaringan) secara global yang kemudian hari kita kenal sebagai
“Internet”.
Selain protokol Internet, hal lain yang tidak kalah penting dalam perkembangan Internet
adalah metode pengalamatan di Internet. Jon Postel dari Information Science Institute (ISI)
di University of Southern California (USC) adalah orang yang sangat berjasa di balik
berbagai alokasi alamat IP Internet, manajemen Domain Name System (DNS), tipe media,
dan berbagai alokasi nomor untuk tata cara komunikasi penting di Internet. Hingga
wafatnya pada tanggal 16 Oktober 1998, Jon Postel mengelola Internet Assigned Numbers
Authority (IANA). Pada tanggal 21 Juli 1998, Jon Postel memperoleh Silver Medal dari
International Telecommunications Union (ITU) atas jasa-jasanya membangun Internet di
dunia. Saat ini, IANA dioperasikan oleh Internet Corporation for Assigned Names and
Numbers (ICANN).
Komersialisasi dan privatisasi Internet mulai terjadi pada tahun 1980-an di Amerika
Serikat dengan di ijinkannya Internet Service Provider (ISP) untuk beroperasi. Internet
mulai booming pada tahun 1990-an. dan menjadi kunci pemicu perubahan dalam budaya
dan dunia usaha. Internet menawarkan pola komunikasi cepat menggunakan e-mail,
diskusi bebas di forum, dan Web.
B. SEJARAH INTERNET INDONESIA
Sejarah internet Indonesia bermula pada awal tahun 1990-an. Saat itu, jaringan Internet di
Indonesia lebih dikenal sebagai Paguyuban Network. M. Samik-Ibrahim, Suryono
Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto,
Onno W. Purbo adalah sejumlah nama legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia
(tahun 1992 hingga 1994). Masing-masing telah menyumbangkan keahlian dan
dedikasinya dalam membangun jaringan komputer dan Internet di Indonesia.
Tulisan-tulisan awal mengenai Internet di Indonesia terinspirasi oleh kegiatan amatir radio
pada tahun 1986, khususnya di Amatir Radio Club (ARC) ITB. Bermodal pesawat radio
pemancar Single Side Band (SSB) Amatir Radio Kenwood TS430 milik Harya
Sudirapratama (YC1HCE) dan komputer Apple II milik Onno W. Purbo (YC1DAV),
belasan anak muda ITB seperti Harya Sudirapratama (YC1HCE), J. Tjandra Pramudito
(YB3NR), dan Suryono Adisoemarta (N5SNN) berguru pada para senior amatir radio
seperti Robby Soebiakto (YB1BG), almarhum Achmad Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV)
melalui band amatir radio 40 m atau 7 MHz. Mereka mulai mendiskusikan teknik
membangun jaringan komputer dengan radio menggunakan teknologi radio paket.
Robby Soebiakto yang waktu itu bekerja di PT. USI IBM Jakarta merupakan pakar di
antara para amatir radio di Indonesia, khususnya di bidang komunikasi data packet
switching melalui radio yang dikenal sebagai radio paket. Teknologi radio paket TCP/IP
untuk Internet kemudian diadopsi oleh rekan-rekan Robby Soebiakto di BPPT, LAPAN,
UI, dan ITB yang kemudian menjadi tumpuan PaguyubanNet antara tahun 1992-1994.
Pada tahun 1988, melalui surat pribadi, Robby Soebiakto mendorong Onno W. Purbo yang
saat itu berada di Hamilton, Ontario, Kanada untuk mendalami teknik jaringan Internet
berbasis protokol TCP/IP. Robby Soebiakto meyakinkan Onno W. Purbo bahwa masa
depan teknologi jaringan komputer di dunia akan berbasis pada protokol TCP/IP. Hal ini
yang di kemudian hari memicu penulisan buku-buku jaringan komputer Internet berbasis
TCP/IP oleh Onno W. Purbo maupun rekan-rekan penulis lainnya di Indonesia.
Robby Soebiakto juga menjadi koordinator alamat IP pertama dari AMPR-net (Amatir
Packet Radio Network) yang di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP
44.132. AMPR-net Indonesia kemudian dikoordinir oleh Onno W. Purbo sejak tahun 2000.
Salah satu aktivitas AMPR-net adalah mengkoordinasi aktifitas anggota ORARI melalui
mailing list ORARI, orari-news@yahoogroups.com.
Pada awal perkembangan jaringan paket radio di Indonesia, Robby Soebiakto merupakan
pionir di kalangan pelaku amatir radio Indonesia yang mengaitkan jaringan amatir Bulletin
Board System (BBS). BBS merupakan jaringan surat elektronik (e-mail) yang merelai e-
mail untuk dikirim melalui server/komputer BBS yang mengkaitkan banyak “server” BBS
amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat berjalan dengan lancar.
Komunikasi antara Onno W. Purbo yang waktu itu berada di Kanada dengan rekan-rekan
amatir radio di Indonesia terus berlanjut hingga awal 1990-an. Dengan peralatan PC/XT
dan walkie talkie 2 meteran, komunikasi antara Indonesia-Kanada dilakukan melalui
jaringan amatir radio. Robby Soebiakto berhasil membangun gateway amatir satelit di
rumahnya di kawasan Cinere. Dengan bantuan satelit-satelit OSCAR milik amatir radio,
komunikasi lebih antara Indonesia-Kanada berjalan semakin cepat. Pengetahuan secara
perlahan ditransfer dan berkembang melalui jaringan amatir radio ini.
Pada tahun 1992-1993, Muhammad Ihsan, seorang peneliti di LAPAN Ranca Bungur yang
pada tahun 1990-an bersama dengan pimpinannya Ibu Adrianti menjalin kerjasama dengan
DLR (Lembaga Penelitian Antariksa Jerman) mencoba mengembangkan jaringan
komputer menggunakan teknologi radio paket pada band 70 cm dan 2 m. Di kemudian
hari, Muhammad Ihsan menjadi motor penggerak di LAPAN untuk membangun dan
mengoperasikan satelit buatan LAPAN Indonesia yang dikenal sebagai LAPAN TUBSAT
maupun INASAT.
Jaringan LAPAN dikenal sebagai JASIPAKTA dan didukung oleh DLR. Muhammad Ihsan
mengoperasikan relai penghubung antara ITB Bandung dengan gateway Internet yang ada
di BPPT. Di BPPT, Firman Siregar mengoperasikan gateway radio paket yang bekerja pada
band 70 cm. PC 386 sederhana yang menjalankan program NOS di atas sistem operasi
DOS digunakan sebagai gateway packet radio TCP/IP. IPTEKNET masih berada di
tahapan sangat awal perkembangannya.
Tanggal tanggal 7 Juni 1994, Randy Bush dari Portland, Oregon, Amerika Serikat
melakukan ping ke IPTEKNET dan kemudian melaporkan hasilnya kepada rekan-rekannya
di Natonal Science Foundation (NSF) Amerika Serikat. Dalam laporan Randy Bush tertera
waktu yang dibutuhkan untuk ping pertama dari Indonesia ke Amerika Serikat, yaitu
sekitar 750 mili detik melalui jaringan leased line yang berkecepatan 64 Kbps.
Nama lain yang tidak kalah berjasa adalah Pak Putu. Beliau mengembangkan PUSDATA
DEPRIN pada masa kepemimpinan Menteri Perindustrian Tungki Ariwibowo sekaligus
menjalankan BBS pusdata.dprin.go.id. Di masa awal perkembangan BBS, Pak Putu berjasa
mempopulerkan penggunaan e-mail, khususnya di Jakarta. Aktivitas Pak Putu banyak
didukung oleh Menteri Perindustrian Tungki Ariwibowo yang sangat menyukai komputer
dan Internet. Pak Tungki adalah menteri pertama Indonesia yang menjawab e-mail sendiri.
Pada akhir tahun 1992, Suryono Adisoemarta kembali ke Indonesia. Kesempatan tersebut
tidak dilewatkan oleh anggota Amatir Radio Club (ARC) ITB seperti Basuki Suhardiman,
Aulia K. Arief, Arman Hazairin yang didukung oleh Adi Indrayanto untuk mencoba
mengembangkan gateway radio paket di ITB. Berawal semangat dan bermodalkan PC 286
bekas, ITB merupakan turut berkiprah di jaringan PaguyubanNet. Institusi lain seperti UI,
BPPT, LAPAN, PUSDATA DEPRIN yang lebih dahulu terhubung ke jaringan Internet
mempunyai fasilitas yang jauh lebih baik daripada ITB. Di ITB, modem radio paket berupa
Terminal Node Controller (TNC) merupakan peralatan pinjaman dari Muhammad Ihsan
dari LAPAN.
Ketika masih menempuh studi di University of Texas di Austin, Texas, Suryono
Adisoemarta menyambungkan TCP/IP Amatir Radio Austin ke gateway Internet untuk
pertama kalinya di gedung Chemical and Petroleum Engineering University of Texas,
Amerika Serikat. Sejak saat itu, komunitas Amatir Radio TCP/IP Austin Texas tersambung
ke jaringan TCP/IP di seluruh dunia. Pengetahuan inilah yang kemudian diterapkan
Suryono Adisoemarta saat mengembangkan radio paket di ITB. Suryono Adisoemarta yang
kemudian hari menyandang nama panggilan YD0NXX menjadi motor penggerak
teknologi satelit Amatir Radio maupun teknologi Amateur Packet Reporting System
(APRS) yang memungkinkan kita untuk melihat posisi-posisi stasiun amatir radio di peta
di Internet yang dapat dilihat di situs http://aprs.fi.
Berawal dari teknologi radio paket kecepatan rendah 1200 bps, ITB kemudian
memperoleh sambungan leased line 14.4 Kbps ke RISTI Telkom sebagai bagian dari
IPTEKNET pada tahun 1995. Akses Internet tetap diberikan secara cuma-cuma kepada
rekan-rekan yang lainnya khususnya di PaguyubanNet.
September 1996 merupakan tahun peralihan bagi ITB, karena keterkaitan ITB dengan
jaringan penelitian Asia Internet Interconnection Initiatives (AI3) sehingga memperoleh
bandwidth 1.5M bps ke Jepang yang terus ditambah dengan sambungan ke TelkomNet &
IIX sebesar 2 Mbps. ITB akhirnya menjadi salah satu bagian terpenting dalam jaringan
pendidikan di Indonesia yang menamakan dirinya AI3 Indonesia yang mengkaitkan lebih
dari 25 lembaga pendidikan di Indonesia di tahun 1997-1998.
Jaringan pendidikan menjadi lebih marak pada saat naskah buku ini di tulis, dengan adanya
JARDIKNAS dan INHEREN yang dioperasikan oleh DIKNAS dan mengkaitkan sekitar
15.000 lebih sekolah Indonesia ke Internet yang akan menjadi media untuk mencerdaskan
bangsa Indonesia agar dapat berkompetisi di era globalisasi mendatang.
C. SEJARAH MAILING LIST INDONESIA
Diskusi dan interaksi antar manusia merupakan kunci keberhasilan Internet. Salah satu
media yang paling sederhana untuk melakukan diskusi adalah e-mail menggunakan jasa
mailing list server yang dapat menampung ribuan orang dalam berdiskusi melalui e-mail
sekaligus.
Pada tahun 1987-1988, ketika Internet masih belum berkembang seperti sekarang ini,
sekelompok kecil mahasiswa Indonesia di Berkeley, Amerika Serikat membentuk mailing
list Indonesia yang pertama dengan alamat e-mail indonesians@janus.berkeley.edu.
Persatuan komunitas pelajar dan mahasiswa Indonesia di luar negeri terbentuk dengan
adanya fasilitas diskusi maya ini. Awal diskusi sangat membangun dan berjiwa nasionalis.
Tema-tema yang diangkat lebih banyak mengenai dialog antarumat beragama.
Di samping mailing list bertema keagamaan, juga banyak terbentuk mailing list Indonesia
yang sifatnya keilmuan seperti:
1. pau-mikro@ee.umanitoba.ca – yang di kemudian hari menjadi mailing list awal para
hacker Indonesia.
2. ids@listserv.syr.edu – jaringan kajian pembangunan Indonesia,
Dengan adanya Internet di Indonesia pada tahun 1993-1994 dan kepulangan para
mahasiswa yang belajar di luar negeri ke Indonesia, mailing list Indonesia secara bertahap
terbentuk di Indonesia. Dua (2) buah komputer Pentium II di Institut Teknologi Bandung
(ITB) yang merupakan sumbangan Alumni Institut Teknologi Bandung telah
menyumbangkan banyak jasanya untuk pembentukan awal komunitas maya Indonesia
sehingga jumlahnya mencapai ratusan mailing list. Beberapa mailing list yang bertahan di
ITB sampai hari ini adalah itb@itb.ac.id dan dosen@itb.ac.id.
Sebagian besar mailing list di atas telah menjadi sejarah. Keberadaan dan arsip banyak
mailing      list    Indonesia      di     masa    lalu    dulu     dapat     dilihat    di
http://www.umanitoba.ca/indonesian/milis.html atau http://www.airland.com/id/komputer/
milis.html. Pada hari ini, forum komunitas maya Indonesia lebih banyak bertumpu pada
fasilitas gratis yang di berikan oleh yahoogroups.com yang dapat diakses di
http://groups.yahoo.com dan Google pada mesin http://groups.google.com. Di Indonesia
jasa diskusi mailing list gratis dilakukan oleh mesin http://groups.or.id yang diletakan di
Internet Service Provider CBN.
D. SEJARAH INTERNET SERVICE PROVIDER INDONESIA
ISP pertama di Indonesia adalah IPTEKNET (http://www.iptek.net.id/) yang beroperasi
penuh menjelang awal 1994. Pada tahun yang sama                          P.T. IndoInternet
(http://www.indo.net.id/) atau IndoNet yang dipimpin secara part-time oleh Sanjaya mulai
beroperasi. IndoNet merupakan ISP komersial pertama Indonesia yang pada awalnya
memanfaatkan lisensi dari P.T. Lintas Arta.
Sambungan awal ke Internet oleh IndoNet dilakukan menggunakan metode dial-up.
IndoNet berlokasi di di daerah Rawamangun, di kompleks dosen UI. ISP yang tidak lama menyusul IndoNET adalah RadNet (http://www.rad.net.id/).
E. SEJARAH PENGELOLAAN DOMAIN INTERNET DI
INDONESIA
Indonesia dikenali dengan Top Level Domain (TLD) .id. Memang tidak ada keharusan
bagi semua mesin di Indonesia untuk menggunakan TLD-ID (.id) sebagai nama mesin
yang digunakan. Banyak juga yang menggunakan .com seperti detik.com dan kompas.com. Pengelola Domain Tingkat Tertinggi (DTT)-ID secara tidak resmi telah lama dimanfaatkan
oleh Pusat Ilmu Komputer Universitas Indonesia (PUSILKOM UI) dalam perangkat lunak
pendukung UUCP, yaitu pathalias dan uumap. Menurut mantan postmaster mesin
indogtw.uucp, Partono Rudiarto (Didik), DTT-ID telah digunakan sejak akhir tahun 1980-
an. Tentu saja, yang dapat menginterpretasikan domain seperti indogtw.ui.ac.id pada saat
itu hanyalah komputer yang menjalankan program pathalias pada program smail atau
sendmailnya. Keluhan pun banyak muncul, mengingat sebagian besar masyarakat Internet
tidak dapat memberikan reply pada e-mail yang berasal dari Indonesia melalui simpul
indogtw.uucp.
Desakan pun muncul agar DTT-ID didaftarkan secara resmi. Sejak tahun 1988, UI
berupaya mencari penyelesaian pengurusan DTT-ID tersebut, dengan mendekati beberapa
institusi seperti Ditjen POSTEL, P.T. Indosat, Perumtel (kini P.T. Telkom), P.T. Lintasarta,
dan lain-lain. Sayang sekali, pada saat itu, pengetahuan dan minat institusi tersebut
terhadap internet sangat minim. Hingga awal tahun 1993, Universitas Indonesia (UI) tetap
menunjukan keberatannya untuk menindaklanjuti pendaftaran DTT-ID tersebut karena
alasan teknis maupun karena tidak ingin direpotkan secara administratif.
Titik terang terjadi setelah terbentuknya sebuah kelompok kerja informal yang bertemu di
UI (Depok) pada tanggal 8 Mei 1992. Hadir pada pertemuan kelompok yang kemudian
lebih dikenal dengan nama Paguyuban ini ialah wakil-wakil dari BPPT, LAPAN, STT
Telkom, dan UI. Hasil langsung dari pertemuan Paguyuban tersebut ialah dibukanya:
link UUCP antara BPPT dan UI (Depok)

link radio 407 MHz antara UI (Depok) dan LAPAN (Rancabungur – Bogor),

serta kemudian disambung link radio 139 MHz antara LAPAN (Rancabungur) dan ITB.

Paguyuban dapat dikatakan menjadi perintis kerjasama jaringan komputer antar institusi di
Indonesia. Salah satu faktor pendukung suksesnya Paguyuban ini ialah dukungan teknis
jarak jauh dari sebuah mailing-list (milis) bernama PAU-MIKRO. Pada awalnya, milis ini
merupakan wahana komunikasi para staf PAU Mikro Elektornika ITB yang sedang tugas
belajar di luar negeri. Namun, kemudian berkembang menjadi forum diskusi teknis
terbuka, hingga dapat dikatakan pada saat tersebut telah menjadi aset nasional.
Pembukaan link tersebut di atas menyebabkan peningkatan penggunaan DTT-ID beserta
DTD tidak resminya. Desakan untuk mendaftarkan DTT-ID secara formal pun meningkat,
menyebabkan UI memberanikan diri mendaftarkan DTT-ID melalui bantuan UUNET di
USA. Walaupun DTT-ID sudah terdaftar sejak 27 Februari 1993, berita tersebut baru
tersampaikan UUNET (Kyle Jones) pada tanggal 4 Maret 1993. Orang yang menjadi
penanggung jawab pertama domain .id di Indonesia adalah Rahmat M. Samik-Ibrahim dari
UI.
Agar pendelegasian berlangsung lebih mudah, dengan bantuan Christopher Vance, sejak 5
April 1994 primary name server DTT-ID dipindahkan dari UUNET ke ADFA. Secara
bersamaan, permintaan pendelegasian domain pun muncul. Permintaan pertama yang
dipenuhi ialah agar domain gundala.or.id memiliki record MX ke rahul.net (April 1994).
Lalu, tanggal 4 Oktober 1994 disiapkan pendelegasian ke DTD ac.id, co.id, go.id, or.id,
net.id, dan mil.id, dengan secondaries di jatz.aarnet.edu.au dan is.nic.ad.jp.
Mulai 10 November 1994, primary dari DTD-GO.ID dialihkan ke IPTEKnet. Pada saat
bersamaan, IPTEKnet secara resmi juga menjadi secondaries dari DTT-ID dan DTD
lainnya. Menurut rencana semula, DTT-ID beserta DTDnya akan dialihkan secara bertahap
ke pihak IPTEKnet. Namun, tahap-tahap berikut dari proses pendelegasian ini tidak pernah
terwujud. Pihak IPTEKnet mengalami kesulitan untuk menghasilkan juklak pengelolaan
DTD-GO.ID, yang direncanakan untuk menjadi model untuk mengelola DTD lainnya.
Sehingga, tahapan rencana pengalihan pendelegasian tidak dilanjutkan. Sejalan dengan
maraknya pertumbuhan PJI di tahun 1995, INDOnet dan RADnet menyusul menjadi
secondaries dari DTT-ID dan DTDnya.
Pada tanggal 11 Maret 1996 beberapa PJI bertemu di lantai 4 PUSILKOM UI, Salemba.
Hasil dari pertemuan yang dikenal dengan Supersemar 1996 di antaranya adalah menjajaki pengembangan model pendaftaran domain baru pada umumnya, domain net.id pada
khususnya. Pada pertemuan 16 Juli 1996, APJII (Asosiasi Pengelenggara Jasa Internet
Indonesia) dan UI (Universitas Indonesia) bersepakat untuk menindaklanjuti pertemuan 11
Maret 1996. Sejak 27 Juli 1996, kegiatan operasional pendaftaran domain sepenuhnya
dikelola bersama tim APJII/UI. Berhubung satu dan lain hal, usulan model pengelolaan
domain tidak dapat terrealisasikan hingga batas waktu 17 Agustus 1997. Permasalahan
menjadi lebih rumit dengan pernyataan pengunduran diri UI terhitung 1 Oktober 1997.
Selama masa tidak menentu ini (Agustus – September 1997), tidak ada satu pernyataan
resmi pun dari pihak APJII mengenai masalah DTT-ID. Hingga batas waktu 30 September
1997 pagi, kelanjutan pengelolaan DTT-ID masih tetap belum menjadi jelas. Krisis ini baru
berakhir pada 30 September 1997 siang, dengan beredarnya email Budi Raharjo yang
menyatakan kesediaanya untuk berpartisipasi. Keadaan berjalan baik selama beberapa
bulan berikutnya. Namun pada akhir 1997, Budi Raharjo menyatakan ingin berpisah
dengan APJII, bahkan berencana memindahkan primary DNS ke UI Salemba.
Beberapa orang dan organisasi yang sempat bertanggung jawab sebagai Top Level Domain
(.id) di Indonesia adalah:
1.Rahmat M. Samik Ibrahim (Universitas Indonesia) 1993-1998.
2.Budi Raharjo (IDNIC http://www.idnic.net.id) 1998-2005
3.DEPKOMINFO 2005 selama beberapa bulan
4.PANDI (http://www.pandi.or.id) 2005 sampai sekarang
F. PENGALAMATAN DI INTERNET
Pada dasarnya ada beberapa pola dasar pengalamatan di Internet, yaitu untuk keperluan
Web dan e-mail atau telepon Internet. Untuk keperluan Web, alamat Internet sering disebut
URL (Uniform Resource Locator) dan biasanya ditulis dalam susunan:
protokol://domain/direktori/file
Contoh URL:
http://rizkyhanggono.blogdetik.com/2008/09/04/jadi-artis-itu-gak-enak/
dimana,
Protokol – menentukan tata cara komunikasi yang digunakan. Protokol yang sering
digunakan adalah http, https, ftp.
Domain – merupakan nama server/komputer yang menyediakan layanan.
Direktori – merupakan folder tempat penyimpanan informasi.
File – file yang disimpan (kadang tidak perlu dituliskan).
Untuk keperluan surat elektronik (e-mail) atau telepon di atas Internet, alamat biasanya
ditulis menggunakan format:
namapengguna@nama.mesin.di.internet
contohnya:
20281@voiprakyat.or.id
Contoh tersebut dibaca sebagai pengguna 20281 di mesin voiprakyat.or.id, di mana
nama.mesin.di.internet menggunakan pola penamaan mesin menggunakan teknik domain,
sama dengan di Web.
G. MEMAHAMI DOMAIN
Agar komunikasi dapat dilakukan dengan semua komputer di dunia, setiap komputer di
jaringan Internet mempunyai nomor, seperti halnya telepon. Nomor tersebut harus unik,
dan ditulis dalam format empat kumpulan angka, misalnya 202.123.41.52. Nomor ini biasa
dikenal dengan sebutan alamat IP. Jadi, komputer saling berkomunikasi satu sama lain
menggunakan alamat IP tersebut.
Sayangnya, manusia tidak terlalu pandai untuk mengingat sedemikian banyak
angka/nomor alamat IP. Untuk memudahkan manusia, dikembangkanlah nama domain
yang merepresentasikan nama sebuah komputer di Internet. Contoh nama domain adalah:
1.www.ipl.org – Internet Public Library di Internet.
2.www.plasa.com – Plasa milik Telkom.
Kita mengenal beberapa Top Level Domain (TLD) yang sifatnya global, seperti:
.com    – untuk lembaga komersial
.org    – untuk organisasi biasanya tidak komersial
.gov – untuk pemerintah Amerika Serikat
.edu – untuk universitas
Kita juga mengenal beberapa Top Level Domain (TLD) negara, seperti:
1..id – Indonesia
2..sg – Singapura
3..jp – Jepang
4..au – Australia.
Di Indonesia kita mengenal beberapa sub-domain untuk berbagai institusi, seperti
1..co.id- lembaga komersial.
2..net.id       – Internet Service Provider (ISP)
3..ac.id- universitas
4..sch.id       – sekolah
5..or.id – lembaga non-komersial
6..web.id       – situs pribadi.

ISTILAH (comp.)

INTERNET

1. B                                 11. A                        21.E
2. D                                 12. C                        22.
3. C                                 13. B                        23.A
4. E                                 14. D                        24.
5. D                                 15. A                        25. D
6. C                                 16. B                        26. B
7. C                                 17. B                        27. C
8. A                                 18. B                        28. E
9. E                                 19. E                        29. B
10. B                               20. D                        30. B

Intranet


Adalah internet dengan jaringan yang lebih kecil. Biasanya dibangun dan dimilikioleh sebuah organisasi untuk menghubungkan komputer-komputer yang ada diorganisasi tersebut.

Server

Komputer server adalah komputer yang memberi layanan kepada komputer lain

. Karena berfungsi memberikan layanan, maka komputer server biasanyamempunyai kemampuan yang lebih handal dibandingkan dengan komputer lainsebagai client. Di internet, komputer server berfungsi sebagai tempat penyimpanandokumen web dari website tertentu. Komputer server tersebut melayani komputeryang mengakses website yang disimpannya.

Homepage

Adalah halaman web pertama yang terdapat pada sebuah website. Homepagebiasanya berisi ucapan selamat datang, beberapa ringkasan isi website danbeberapa link ke bagian penting lain dari website tersebut. Homepage sering jugadigunakan untuk website pribadi dari seseorang dalam bentuk halaman web.
 
Web Page

Web Page merupakan istilah yang digunakan untuk mengacu pada sebuahhalaman web. Sebuah Web page merupakan sebuah file HTML.

Hypertext Link (Hyperlink) atau Link

Adalah sebuah teks, gambar atau tombol pada halaman web yang digunakan untukmengakses halaman web atau file lain. Link pada halaman web mempunyai tandadan warna yang berbeda, biasanya disertai dengan garis bawah. Untuk mengetahuiteks merupakan link atau tidak, dapat kita lakukan dengan cara mendekatkanpointer mouse ke teks tersebut. Jika tanda mouse pointer berubah, maka tekstersebut merupakan link.

  ISP (Internet Service Provider)

Adalah perusahaan yang berfungsi sebagai penyedia jasa layanan koneksi internet.Jika kita ingin terhubung ke internet, maka kita harus menghubungkan komputerkita ke sebuah ISP.

Program Dial-Up

Adalah program yang terdapat di komputer berfungsi untuk mengontrol modem danmengatur hubungan antara komputer dengan ISP.

Offline dan Online

Offline merupakan kondisi dimana koneksi komputer kita ke internet dalam keadaanterputus. Sedangkan Online merupakan kebalikan dari Offline yaitu komputer kitadalam keadaan terhubung ke internet.

Log In dan Log Out

Log In adalah proses pemasukan User-id dan Password dan Log Out adalahkebalikan dari Log In yaitu proses keluar dari halaman web. Log out diperlukan agarorang lain tidak dapat mengakses halaman tersebut.
q. Protokol

Adalah aturan-aturan yang ada untuk melakukan tugas tertentu. Misalnya di internetada protokol untuk mengirim pesan ke komputer lain seperti E-mail dansebagainya.
r. HTTP (Hypertext Transfer Protocol)

Adalah protokol yang digunakan untuk mempertukarkan informasi di internet.Komputer kita menerima file-file HTML dari sebuah server internet denganmenggunakan protokol HTTP.

s. POP (Post Office Protocol)

POP merupakan protokol yang digunakan untuk mengambil E-mail yang disimpandi server internet atau di sebuah ISP.
Download dan Upload

Download adalah proses pengambilan file dari komputer server internet.Sedangkan Upload adalah proses penempatan file dari komputer kita ke sebuahkomputer server internet.

Freeware dan Shareware

Adalah program yang ada di internet dan dibagikan secara gratis kepada setiappengguna internet. Sedangkan Shareware adalah program komputer di internetyang dapat kita download dan kita gunakan dalam jangka waktu tertentu.

GIF (Graphical Interchange Format)

Suatu format file gambar yang mempunyai ukuran file kecil sehingga lebih banyakdigunakan sebagai format gambar yang ditempatkan di internet.
 
JPEG (Joint Photographic Group)

Selain format GIF, JPEG juga merupakan format gambar yang banyak digunakanpula di internet. Biasanya JPEG digunakan untuk menampilkan gambar yangmembutuhkan warna lebih banyak seperti foto, sedangkan GIF digunakan untukgambar dengan jumlah warna yang lebih sedikit, seperti logo suatu organisasi.
Web browser
disebut juga penjelajah web, adalah perangkat lunak yang berfungsi menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web .

HTML
HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web, menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah Penjelajah web Internet dan formating hypertext sederhana yang ditulis kedalam berkas format ASCII agar dapat menghasilkan tampilan wujud yang terintegerasi.

Server
Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer.

Client
Klien-server atau client-server merupakan sebuah paradigma dalam teknologi informasi yang merujuk kepada cara untuk mendistribusikan aplikasi ke dalam dua pihak: pihak klien dan pihak server.

Search engine
Search Engine Optimization, biasa disingkat SEO) adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkanvolume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan memanfaatkan mekanisme kerja atau algoritma mesin pencari tersebut.

Website
Situs web (bahasa Inggris: web site) atau sering dingkat dengan istilah situs[1] adalah sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait, terkadang disertai pula dengan berkas-berkas gambar, video, atau jenis-jenis berkas lainnya.

URL
URL singkatan dari Uniform Resource Locator, adalah rangkaian karakter menurut suatu format standar tertentu, yang digunakan untuk
menunjukkan
 alamat suatu sumber seperti dokumen dan gambar di Internet.[1]

home page
Laman, halaman muka atau beranda (Bahasa Melayu: laman, yakni "muka surat" atau "halaman muka") kata laman dalam bahasa Indonesia sendiri berarti "halaman depan" atau "halaman muka" yang bisa mengacu kepada halaman depan buku, surat, situs web, dan lain sebagainya.

Hyperlink
 adalah sebuah acuan dalam dokumen hiperteks (hypertext) ke dokumen yang lain atau sumber lain. Seperti halnya suatu kutipan di dalam literatur.

Offline
apabila ia tidak terkoneksi/terputus dari suatu jaringan ataupun sistem yang lebih besar.

Online
 dalam bidang pendidikan[2] dan teknologi informasi[3] adalah keadaan saat sesuatu terhubung ke dalam suatu jaringan atau sistem (umumya internet atau ethernet).

http
Hypertext Transfer Protocol (HTTP) adalah sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia.

Download
(bahasa Inggris: download) dan unggah[1] (bahasa Inggris: upload) dalam teknologi informasi komunikasi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan proses transfer berkas pemindahan data elektronik antara dua komputer atau sistem serupa lainnya.

Upload
Unduh[1] (bahasa Inggris: download) dan unggah[1] (bahasa Inggris: upload) dalam teknologi informasi komunikasi adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan proses transfer berkas pemindahan data elektronik antara dua komputer atau sistem serupa lainnya.

Jpeg
oint Photographic Experts Group (JPEG) merupakan skema kompresi file bitmap.[1] Awalnya, file yang menyimpan hasil foto digital memiliki ukuran yang besar sehingga tidak praktis.[